TABIK PUN DESWITA WAY KALAM
Desa Way Kalam Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan Propinsi Lampung

Strategi Menerapkan Agrowisata pada Desa Minim Potensi Fisik

Strategi Menerapkan Agrowisata pada Desa Minim Potensi Fisik, Berikut adalah langkah-langkah dan pergeseran fokus yang bisa Anda terapkan:

1. Ubah Fokus dari "Produk" ke "Proses dan Keunikan Hidup"

Jika hasil panen biasa saja, jual cara hidup dan cerita di baliknya:

  • Pendidikan (Edutourism): Tawarkan workshop singkat tentang hal-hal yang sering dianggap sepele oleh penduduk desa, tetapi unik bagi orang kota:

    • "Sehari Jadi Petani Padi Biasa": Pengunjung ikut membajak (meski dengan traktor kecil), menanam, dan memanen padi.

    • "Kelas Masak Nenek": Belajar mengolah masakan rumahan dengan bumbu dan cara tradisional yang sudah jarang ditemukan di perkotaan.

    • "Kopi dari Hulunya": Jika ada satu warung kopi di desa, jadikan ia pusat cerita tentang sejarah kopi, proses sangrai tradisional, hingga cara menyeduhnya.

  • Wisata Budaya Harian: Promosikan ritual atau kegiatan rutin yang unik, seperti tradisi gotong royong, pasar tradisional mingguan, atau seni pertunjukan lokal (meskipun hanya dimainkan saat acara tertentu, jadikan acara itu kalender wisata).

2. Angkat Karakteristik Unik dan Sejarah Lokal

Setiap desa punya sejarah:

  • Wisata Sejarah Mikro: Gali cerita rakyat, legenda lokal, atau situs-situs peninggalan (meskipun hanya berupa rumah tua atau sumur kuno). Buat storytelling yang kuat, di mana pemandu lokal (warga desa) menceritakan kisah itu.

  • Arsitektur dan Lingkungan: Jika desa memiliki rumah dengan gaya arsitektur tradisional yang khas, fokus pada homestay yang menonjolkan keunikan tersebut. Jual suasana ketenangan dan otentisitas.

  • Benda Khas Desa: Apakah ada satu kerajinan tangan unik (misalnya, anyaman tertentu, alat musik sederhana, atau cara membuat tempe/tahu) yang hanya ada di desa itu? Kembangkan sebagai produk unggulan.

3. Ciptakan Infrastruktur Sederhana yang Menarik

Desa tidak perlu membangun mal, cukup ciptakan spot foto dan kenyamanan yang menarik:

  • Aesthetic Sederhana: Gunakan material alami (bambu, kayu, jerami) untuk membuat gazebo, jembatan kecil di atas selokan, atau pintu masuk yang instagramable dengan biaya rendah.

  • Konsep Terbuka: Bersihkan dan rapikan area publik (balai desa, pinggir sungai kecil). Wisatawan masa kini menyukai ruang terbuka yang bersih dan tenang.

  • Fasilitas Dasar: Pastikan ada toilet bersih dan area parkir yang aman. Ini adalah investasi paling penting.

4. Pemberdayaan Manusia sebagai Daya Tarik Utama

Orang desa adalah aset terbesar Anda:

  • Pemandu Lokal Berkarakter: Latih anak muda desa untuk menjadi pemandu yang ramah, berpengetahuan, dan mampu bercerita dengan baik. Kepribadian pemandu seringkali lebih berkesan daripada objek wisatanya.

  • Kuliner Rumahan (Home-Cooked Meals): Fokus pada warung-warung kecil yang dikelola ibu-ibu di rumah. Makanan yang dimasak dengan kayu bakar atau di dapur tradisional memiliki nilai jual yang tinggi.

Kunci suksesnya adalah: Jangan berusaha meniru Bali atau desa wisata lain yang sukses. Jual keotentikan dan kesederhanaan desa Anda sendiri. Orang kota sering kali mencari pelarian dari kompleksitas, dan kesederhanaan desa adalah komoditas mewah yang bernilai tinggi.

Share on Google Plus

About Redaksi

Terimakasih atas kunjunganya diblog kami, bila ada pertanyaan seputar Deswita Way Kalam silahkan Hub kami di wa.me/6282279292579. Mari kita bersama-sama memajukan Kepariwisataan Lampung Selatan melalui Media Sosial - Salam Pesona Indonesia
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar